Muhammad M. Ridlo
Salam.
Tubuh tidak menyukai hal menyakitan. Hal demikian belum
tentu berlaku sama pada pikiran kita.
Salah satu
contoh adalah dalam memakan makanan pedas. Terkadang sebagian dari kita
menyukai hal yang sebenarnya menyakitkan. Sensasi panas dan menusuk tidak pernah
mencegah peminat makanan pedas untuk tetap mengkonsumsinya.
Hal yang kita sebut sensasi terkadang lebih disukai dibanding
rasa itu sendiri. Selain sensasi, baik anda sadari maupun tidak, tentu juga
akan mendapat manfaat kesehatan baik dari bahan pangan terkait termasuk dari
sensasi pedas yang pastinya akan menjadikan anda semakin berminat pada kategori
makanan ini. Berikut manfaat makanan pedas.
Baik
untuk Kesehatan Jantung
Bahan pangan berasa pedas seperit cabai bermanfaat membantu meminimalisir dampak kolestrol jahat. Salah satu jenis bumbu masakan ini juga mengandung capsaicin yang berguna membantu tubuh
mencegah inflamasi jantung. Sebuah penelitian
menemukan bahwa konsumsi makanan pedas bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung.
Meringankan Gangguan Emosi
Stress
tidak bisa dipandang remeh karena merupakan awal dari depresi
termasuk bunuh diri. Mengkonsumsi makanan pedas juga dapat dicoba agar produksi serotonin,
suatu hormon anti-stress semakin meningkat. Maka dari itu, disarankan agar mengkonsumsi makanan
pedas secara rutin untuk menjaga kesehatan emosi.
Membantu
Menurunkan Berat Badan
Sebuah
penelitian menemukan bahwa capsaicin dalam makanan pedas (cabai) berefek termogenik. Mengkonsumsi cabai bersama
dengan bahan makanan lainnya bermanfaat agar pembakaran lemak dan kalori dapat
meningkat sehingga membantu meningkatkan metabolisme tubuh untuk menurunkan berat badan.
Memperbaiki Sistem Peredaran Darah
Konsumsi
rutin cabai
dan lada Insya Allah akan
membantu memperbaiki sistem peredaran darah. Selain itu, vitamin A dan C yang terkandung dalam
keduanya akan membantu
meningkatkan
suplai darah sehingga baik dan efektif untuk
membantu mencegah timbulnya masalah penyempitan dan penyumbatan pembuluh.
Kiat Pencegahan Gangguan Syaraf
Makanan
pedas (lada)
Insya Allah akan membantu
mencegah timbulnya Parkinson. Jurnal
Annals of Neurology pada penelitian mereka menemukan bahwa konsumsi lada dua kali
setiap minggu akan membantu menurunkan resiko Parkinson hingga sepertiganya.
Demikian,
semoga bermanfaat.
Wasalam.
(National
Geographic)
0 komentar:
Posting Komentar